Bila seseorang sedang jatuh cinta terkadang akan membutakan dirinya untuk memiliki pasangan idamannya. Tetapi terkadang hal itu tidak berlaku karena ada hal yang harus dipertimbangkan untuk memiliki pasangan idaman anda. Ada beberapa arti tentang cinta yang menyatakan bahwa apakah itu cinta yang sesungguhnya atau cinta itu secara nafsu belaka.
Cinta berpijak pada perasaan sekaligus akal sehat. Seseorang yang jatuh cinta terkadang menggunakan perasaan atau hati belaka tetapi jika tidak ingin menimbulkan kekacauan di kemudian hari sebaiknya anda juga harus menggunakan akal sehat. Bohong besar jika anda bisa jatuh cinta dengan begitu saja tanpa bisa mengelak. Yang sesungguhnya terjadi, proses jatuh cinta dipengaruhi tradisi, kebiasaan, standar, gagasan dan ideal kelompok dimana anda berasal. Bohong besar pula jika merasa boleh berbuat apa saja saat jatuh cinta dan tidak bisa dimintai pertanggungjawaban saat perbuatan-perbuatan impulsif itu berakibat buruk suatu saat nanti. Kehilangan perspektif bukanlah pertanda anda sedang jatuh cinta tetapi itu merupakan sinyal kebodohan.